2. Mengetahui penerapan mikrkontroler di bidang industri dan masyarakat. 1.4 Manfaat Adapun manfaat dari makalah ini yaitu: 1. Mampu menjelaskan perkembangan mikrokontroler. 2. Mampu membedakan penerapan mikrokontroler di bidang industri dan masyarakat. 2 BAB 2 PEMBAHASAN. 2.1 Perkembangan Mikrokontroler. Mikrokontroler adalah sebuah sistem mikroprosesor lengkap yang terkandung didalam sebuah chip yang mempunyai masukan dan keluaran serta kendali dengan program yang bisa ditulis dan dihapus dengan cara yang khusus. Manfaat sistem mikrokontroler sangatlah banyak, apabila hanya mendengar penjelasan dari teori, maka “ batasnya hanya sampai kepada imajinasi kita ”.Oleh karena itu kita harus mempraktekannya. Dengan praktek perlahan kita dapat menguasainya, dan menerapkannya ke dalam kehidupan sehari-hari seperti mengendalikan suatu perangkat elektronik dengan berbagai sensor dan kondisi seperti cahaya, dingin, panas, getaran, lembab dan contoh sederhana penggunaan mikrokontroler, dapat kita lihat di sekitar lingkungan ada toaster, mesin cuci, microwave, magic com, lampu lalulintas, kemudian di dunia pertanian kita dapat membuat kontrol kelembaban untuk budidaya jamur, di dunia perikanan kita dapat mengendalikan suhu air kolam. Bahkan kita dapat membuat PABX mini, SMS Gateway, atau ke arah militer kita mampu menciptakan radio militer frekuensi hopping radio komunikasi anti sadap dengan lompatan frekuensi 100 kali dalam 1 detik, sistem pemantau cuaca menggunakan balon udara, Automatic Vehicel Locator menggunakan GPS dan sebagainya. Adapun berbagai peranan mikroprosesor, antara lain1. Pengendali Motor dengan Remote Sony. Fungsi aplikasi adalah mengatur arah putaran motor DC dengan menggunakan remote control Sony. Menggunakan Small System AT892052. Sensor Warna adalah konverter warna cahaya ke frekuensi. Ada dua komponen utama pembentuk IC ini, yaitu photodioda dan pengkonversi arus ke Jam Digital dengan Bahasa CModul DST-51 sebagai central pemroses, LCD Hitachi digunakan untuk menampilkan data waktu yang berupa detik, menit, jam, hari, tanggal, bulan dan tahun. Modul RTC-1287 sebagai sumber data waktu yang akan ditampilkan, dan Key-44 sebagai input untuk menset Pengamanan Berdasarkan Pola Sidik Jari Yang Tersimpan Pada Kartu MinSys menjadikan suatu basis yang dapat berdiri sendiri dan sangat diminati serta banyak manfaat yang berguna bagi para pecinta perangkat keras yang berbasiskan pemprograman bahasa mesin yang menunjang sistem keamanan tersebut. Perangkat ini dapat bekerja secara normal online dengan keadaan mikrokontroler DT51 MinSys dan komputer beserta program bekerja dengan baik, namun dapat juga bekerja walaupun dalam keadaan listrik padam atau disebut juga bekerja secara mandiri offline, karena disediakannya suplai tegangan yang berasal dari catu daya dan juga ada sumber tegangan yang lain berasal dari bateri yang dapat diisi ulang dan berkesinambungan. Papan tekan yang dikendalikan oleh mikrokontroler DT51 MinSys digunakan sebagai alat masukan yang berbentuk kode. Liquid Crystal Display LCD dijadikan sebagai penampil dari aktifitas kegiatan sistem pengamanan tersebut. Dalam penggunaan sistem pengamanan yang berbasiskan mikrokontroler DT51 MinSys ini hanya pengguna yang mengetahui kode akses dan memiliki kartu pintar serta pola sidik jari yang telah tersimpan didalam kartu pintar yang berhak masuk kedalam sistem pengamanan yang berbasiskan pola sidik jari. Percobaan yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui kestabilan, kecepatan, kompatibilitas, info program, tingkat keamanan yang tinggi serta menunjukkan hasil yang baik. 5. Pengendali Penerangan Ruangan Berbasis Mikrokontroler ATMEGA8535 Sebagai pengendali utama pada sistem menggunakan miktokontroller ATmega8535 dengan input dari sensor cahaya LDR. Output dari pendendali selanjutnya ditampilkan LCD M1632 sebagai penampil dan sebagai input rangkaian pengatur tegangan. Sistem ini bekerja di dalam ruangan in door menggunakan maket rumah dengan tiga ruangan sebagai model. Dalam pengujian perangkat keras dan lunak, diketahui bahwa system pengendalian penerangan ruangan ini dapat menghemat energi. Dari pengujian sensor cahaya diperoleh hubungan antara luminansi dan tegangan yang mendekati linier, sehingga pengendalian dengan mikrokontroler ATmega8535 dapat bekerja dengan Sistem Pengendalian Suhu Menggunakan AT89S51dengan Tampilan di PC Hasil suhu di ruangan bisa diset dan ditampilkan di komputer. Sistem yang dibuat ini memanfaatkan kemampuan mikrokontroler AT89S51 dalam akuisisi data dan mengambil keputusan. Kawasan suhu yang bisa di kendalikan adalah 230 Celcius sampai dengan 400 Celcius. Hasil pengujian dengan termometer menunjukan sistem dibuat ini mampu mempertahankan suhu yang dikehendaki pada daerah di sekitar sensor dalam radius 2 cm, untuk radius lebih besar 2 cm dari sensor suhu, suhu yang terukur oleh termometer adalah Monitoring Debit Air dan Alat Penggerak Pintu Air di BendunganDalam hal ini digunakan mikrokontroUer AT89C51 sebagai unit penerima dan pengirim data biner. Sedangkan sebagai media komunikasi yang digunakan adalah serial RS-232. Selain untuk memonitor debit air penggunaan komunikasi mikrokontroller AT89C5 I dan komputer memungkinkan untuk pengendalian gerakan motor sebagai penggerak pintu bendungan dari pusat pantau Sistem keamanan ruangan menggunakan sensor passive infra red PIR KC7783R dengan Mikrokontroler AT89S51 Perangkat lunak mikrokontroler dalam penelitian ini dibuat dengan menggunakan bahasa assembly. Alarm akan aktif setiap waktu jika da gerakan manusia. Sistem ini bekerja setelah PIR sensor KC7783R mendeteksi gerakan manusia, maka PIR sensor KC7783R akan mengirim sinyal ke mikrokontroler, kemudian mikrokontroler menyalakan alarm yang diwakili oleh buzzer. Sistem ini telah terealisasi dan dapat dijadikan sistem keamanan dengan membunyikan alarm secara otomatis. Apabila ada orang yang mendekat pada saat yang tidak diinginkan, maka alarm akan berbunyi.
Penerapan Sifat Koligatif dalam Kehidupan Sehari-Hari. Penerapan Sifat Koligatif – Sifat koligatif adalah sifat-sifat fisis larutan yang hanya bergantung pada kosentrasi partikel zat terlarut dan tidak bergantung pada jenisnya. Adapun sifat koligatif larutan meliputi tekanan uap, penurunan titik beku, kenaikan titik didih serta tekanan osmotik.
Mikrokontroler merupakan sebuah chip mikrokomputer yang secara fisik berupa sebuah IC Integrated Circuit . Mikrokontroler biasanya digunakan dalam system yang kecil, murah dan tidak membutuhkan perhitungan yang sangat kompleks seperti dalam software dan hardware di PC. Mikrokontroler banyak ditemukan dalam peralatan yang umumnya kita gunakan sehari – hari, seperti microwave, oven, keyboard, CD player, VCR, remote control, robot dan masih banyak lainnya. Mikrokontroler bekerja berdasarkan program yang sudah ditanamkan didalamnya, dan program tersebut sudah dibuat sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan. KEMBALI KE ARTIKEL
Contoh Penerapan Konsep Dasar Komputer. Berikut adalah beberapa contoh penerapan konsep dasar pada komputer dalam kehidupan sehari-hari: Penggunaan komputer untuk pekerjaan. Banyak pekerjaan saat ini menggunakan komputer sebagai alat kerja utama, seperti menulis email, membuat presentasi, atau mengolah data.
Contoh Penerapan Mikrokontroler dalam kehidupan sehari-hari 1. Pengendali Motor dengan Remote Sony. Fungsi aplikasi adalah mengatur arah putaran motor DC dengan menggunakan remote control Sony. Menggunakan Small System AT89205 2. Sensor Warna TCS230. TCS230 adalah konverter warna cahaya ke frekuensi. Ada dua komponen utama pembentuk IC ini, yaitu photodioda dan pengkonversi arus ke frekuensi. 3. Jam Digital dengan Bahasa C Modul DST-51 sebagai central pemroses, LCD Hitachi digunakan untuk menampilkan data waktu yang berupa detik, menit, jam, hari, tanggal, bulan dan tahun. Modul RTC-1287 sebagai sumber data waktu yang akan ditampilkan, dan Key-44 sebagai input untuk menset waktu. 4. Pengamanan Berdasarkan Pola Sidik Jari Yang Tersimpan Pada Kartu Pintar. MikrokontrolerDT51 MinSys menjadikan suatu basis yang dapat berdiri sendiri dan sangat diminati serta banyak manfaat yang berguna bagi para pecinta perangkat keras yang berbasiskan pemprograman bahasa mesin yang menunjang sistem keamanan tersebut. Perangkat ini dapat bekerja secara normal online dengan keadaan mikrokontroler DT51 MinSys dan komputer beserta program bekerja dengan baik, namun dapat juga bekerja walaupun dalam keadaan listrik padam atau disebut juga bekerja secara mandiri offline, karena disediakannya suplai tegangan yang berasal dari catu daya dan juga ada sumber tegangan yang lain berasal dari bateri yang dapat diisi ulang dan berkesinambungan. Papan tekan yang dikendalikan oleh mikrokontroler DT51 MinSys digunakan sebagai alat masukan yang berbentuk kode. Liquid Crystal Display LCD dijadikan sebagai penampil dari aktifitas kegiatan sistem pengamanan tersebut. Dalam penggunaan sistem pengamanan yang berbasiskan mikrokontroler DT51 MinSys ini hanya pengguna yang mengetahui kode akses dan memiliki kartu pintar serta pola sidik jari yang telah tersimpan didalam kartu pintar yang berhak masuk kedalam sistem pengamanan yang berbasiskan pola sidik jari. Percobaan yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui kestabilan, kecepatan, kompatibilitas, info program, tingkat keamanan yang tinggi serta menunjukkan hasil yang baik. 5. Pengendali Penerangan Ruangan Berbasis Mikrokontroler ATMEGA8535 Sebagai pengendali utama pada sistem menggunakan miktokontroller ATmega8535 dengan input dari sensor cahaya LDR. Output dari pendendali selanjutnya ditampilkan LCD M1632 sebagai penampil dan sebagai input rangkaian pengatur tegangan. Sistem ini bekerja di dalam ruangan in door menggunakan maket rumah dengan tiga ruangan sebagai model. Dalam pengujian perangkat keras dan lunak, diketahui bahwa system pengendalian penerangan ruangan ini dapat menghemat energi. Dari pengujian sensor cahaya diperoleh hubungan antara luminansi dan tegangan yang mendekati linier, sehingga pengendalian dengan mikrokontroler ATmega8535 dapat bekerja dengan baik. 6. Sistem Pengendalian Suhu Menggunakan AT89S51dengan Tampilan di PC Hasil suhu di ruangan bisa diset dan ditampilkan di komputer. Sistem yang dibuat ini memanfaatkan kemampuan mikrokontroler AT89S51 dalam akuisisi data dan mengambil keputusan. Kawasan suhu yang bisa di kendalikan adalah 230 Celcius sampai dengan 400 Celcius. Hasil pengujian dengan termometer menunjukan sistem dibuat ini mampu mempertahankan suhu yang dikehendaki pada daerah di sekitar sensor dalam radius 2 cm, untuk radius lebih besar 2 cm dari sensor suhu, suhu yang terukur oleh termometer adalah berbeda. 7. Monitoring Debit Air dan Alat Penggerak Pintu Air di Bendungan Dalam hal ini digunakan mikrokontroUer AT89C51 sebagai unit penerima dan pengirim data biner. Sedangkan sebagai media komunikasi yang digunakan adalah serial RS-232. Selain untuk memonitor debit air penggunaan komunikasi mikrokontroller AT89C5 I dan komputer memungkinkan untuk pengendalian gerakan motor sebagai penggerak pintu bendungan dari pusat pantau juga. 8. Sistem keamanan ruangan menggunakan sensor passive infra red PIR KC7783R dengan Mikrokontroler AT89S51 Perangkat lunak mikrokontroler dalam penelitian ini dibuat dengan menggunakan bahasa assembly. Alarm akan aktif setiap waktu jika da gerakan manusia. Sistem ini bekerja setelah PIR sensor KC7783R mendeteksi gerakan manusia, maka PIR sensor KC7783R akan mengirim sinyal ke mikrokontroler, kemudian mikrokontroler menyalakan alarm yang diwakili oleh buzzer. Sistem ini telah terealisasi dan dapat dijadikan sistem keamanan dengan membunyikan alarm secara otomatis. Apabila ada orang yang mendekat pada saat yang tidak diinginkan, maka alarm akan berbunyi. Sumber Satu This entry was posted in Bebas and tagged mikrokontroler. Bookmark the permalink.
Download PDF. PENERAPAN TEORI KINETIK GAS DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI DISUSUN OLEH : AISYAH NURUL AINULYAQIN (10601) CHINTYA TANDRI (10606) DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI TUGAS KETERAMPILAN PROGRAM FISIKA SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 95 JAKARTA Jalan Satu Maret No.49, Kalideres JAKARTA BARAT 2016 f PENERAPAN TEORI KINETIK GAS A. Balon Tiup (balon
Pengertian Mikrokontroler, Jenis dan Fungsi Mikrokontroler – Mikrokontroler banyak digunakan pada dunia industri, rumah tangga dan berbagai bidang lainnya. Mikrokontroler semakin hari, semakin banyak dikembangkan dalam berbagai project, misalkan saja remot lampu LED, Jam digital, remot tv dan lain sebagainya. Bagi Anda yang ingin menggali lebih dalam mengenai Mikrokontroler dan Arduino berikut kami jelaskan mengenai pengertian mikrokontroler, jenis, fungsi dan contoh sederhananya. Contents1 Pengertian Mikrokontroler, Jenis, Fungsi, Kelebihan Dan Contoh Project Pengertian Perbedaan Antara Mikrokontroler Dan Berbagai Kelebihan Sistem Jenis-jenis Contoh Project Mikrokontroler Fungsi Mikrokontroler Dan Aplikasinya Dalam Kehidupan Manusia Pengertian Mikrokontroler Mikrokontroler adalah chip yang fungsinya untuk pengendali rangkaian elektronika, dan memiliki kemampuan untuk menyimpan program. Perangkat ini biasanya tersusun dari Central Processing Unit atau CPU, input / output I/O tertentu, memori serta unit pendukung bisa berupa ADC Analog to Digital Converter, yang sudah saling terintegrasi. Pengertian Mikrokontroler, Jenis, Fungsi, Kelebihan Dan Contoh Project Mikrokontroler Kelebihan mikrokontroler adalah tersedianya peralatan I/O pendukung dan RAM. Oleh karenanya ukuran dari board mikrokontroler bisa lebih ringkas. Sebagai contoh mikrokontroler MCS51 yang merupakan mikrokomputer CMOS dengan spesifikasi 8 bit berkapasitas 4 KB Flash PEROM atau Programmable And Erasable Only Memory. Dengan begitu pemrograman pada mikrokontroler bisa dihapus dan ditulis kembali hingga seribu kali. Penerapan teknologi high density non volatile memory diusung pada pembuatan mikrokontroler tersebut. keberadaan Flash PEROM on chip itu menjadikan mikrokontroler itu memiliki kemampuan in system programing atau bisa diprogram ulang dengan bantuan sistem tertentu. Bisa juga dengan mengaplikasikan programmer non volatile memory yang konvensional. Wajar saja kalau mikrokontroler MCS51 terbukti handal dan fleksibel berkat kolaborasi spesifikasi tersebut. mikrokontroler MCS51 Perbedaan Antara Mikrokontroler Dan Komputer Mikrokontroler memang hanya dapat dimanfaatkan untuk suatu aplikasi khusus saja. Jadi hanya mampu menyimpan satu program saja. Tidak seperti halnya sistem komputer yang bisa digunakan untuk beragam program aplikasi. Sebagai contoh untuk pengolahan angka, kata, grafis, menympan file dan sebagainya. Perbedaan lain bisa terlihat pada perbandingan ROM dan RAM-nya. Kalau sistem komputer mempunyai perbandingan RAM dan ROM yang besar. Jadi berbagai program penggunanya tersimpan di dalam media RAM yang terbilang besar kapasitasnya. Nah, kalau aktivitas rutin antarmuka dari perangkat kerasnya tersimpan pada media ROM yang relatif kecil. Berbanding terbalik dengan mikrokontroler, perbandingan antara ROM dan RAM relatif besar. Dengan begitu, program kontrol tersimpan di dalam ROM, yang dimensinya relatif lebih besar. ROM tersebut bisa sebagai Flash PEROM atau Masked ROM. Nah, untuk RAM dimanfaatkan untuk media penyimpanan sementara. Hal ini juga termasuk berbagai register yang dimanfaatkan oleh mikrokontroler tersebut. Baca Juga Pengertian Arduino, Kelebihan Dan Contoh Project Arduino Sederhana Berbagai Kelebihan Sistem Mikrokontroler Dengan memahami pengertian mikrokontroler, maka bisa memaksimalkan penggunaan mikrokontroler yang sangat menguntungkan bagi kehidupan manusia. Sehingga teknologi ini tetap dibutuhkan dan akan terus dilakukan pengembangan. Demi lebih mengoptimalkan fungsi dan kinerjanya. Nah, apa sajakah kelebihan dari sistem mikrokontroler? Baca Pengertian Frekuensi Bisa mengandalkan bahasa pemrograman assembly Sehingga dalam pemakaian mikrokontroler bisa berdasarkan pada kaidah digital dasar. Dengan begitu, cara operasional sistemnya semakin mudah dilakukan. Dengan mengandalkan logika sistemnya. Penggunaan bahasa assembly tersebut lebih mudah dipahami. Karena parameter input serta output-nya bisa langsung diakses tanpa melalui banyaknya perintah. Jadi desain dari bahasa assembly tersebut tidak mengharuskan penerapannya syarat penulisan pada bahasa pemrogramannya. Seperti halnya penulisan huruf kecil dan huruf besar tetap diajarkan dalam penggunaan bahasa assembly. Mikrokontroler di susun di dalam satu chip Sehingga prosesor, I/O dan memori diintegrasikan menjadi kesatuan kendali sistem. Dengan demikian, mikrokontroler bisa disebut sebagai komputer mini, yang memiliki performa inovatif yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dari sistemnya. Sistem running pada mikrokontroler memiliki sifat yang berdiri sendiri. Jadi tidak terpengaruh besar oleh komputer. Oleh karena parameter komputernya hanya dimanfaatkan saat mengunduh instruksi atau programnya saja. Cara untuk mengunduh komputer menggunakan mikrokontroler juga terbilang mudah diaplikasikan. Oleh karena tidak mengharuskan penggunaan banyaknya perintah. Terdapat fasilitas tambahan pada mikrokontroler berupa pengembangan I/O dan memori, yang dapat disesuaikan kebutuhan dari sistemnya. Harga jual dari mikrokontroler terbilang murah dan mudah didapatkan di pasaran. Jenis-jenis Mikrokontroler Ada beberapa jenis Mikrokontroler yang umum orang gunakan dalam kegiatan project. Berikut adalah jenis Mikrokontroler yang mungkin harus kamu ketahui. Keluarga MCS51 Mikrokonktroler Alv and Vegard’s Risc processor AVR Keluarga PIC Keluarga ARM AMCC Dll Contoh Project Mikrokontroler Sederhana Prinsip Digit Up Down Counter Circuit Mikrokontroler Contoh mikrokontroler, dikutip dari salah satu project sederhana dari penerapan Mikrokontroler adalah Prinsip Digit Up Down Counter Circuit. Menggunakan 8051 Microcontroller Gambar diatas merupakan rangkaian cara kerja mikrokontroler. Nah, dalam penerapan project kali ini menggunakan Menggunakan 8051 Microcontroller. Untuk komponen sebagai berikut AT89C51 8051 Microcontroller 2 X 7-Segment Displays 2 X 2N2222 NPN Transistors 3 X Push Buttons 2 X 10K Resistors 2 X 470 Resistors 8 X 100 Resistors MHz Crystal 2 X 33pF Capacitor 10μF/16V Capacitor 1K X 8 Resistor Pack Mini Breadboard 5V Power Supply 8051 Programmer 2 X 2N2222 NPN Transistors Fungsi Mikrokontroler Dan Aplikasinya Dalam Kehidupan Manusia Mikrokontroler memiliki banyak fungsi, sehingga keberadaan mikrokontroler sangat penting. Beberapa fungsi mikrokontroler yang umum digunakan adalah sebagai Analog Digital Converter ADC, sebagai timer atau pemberi informasi waktu, sebagai pembangkit osilasi, sebagai flip-flop, sebagai encoder serta decoder, sebagai counter dan lain sebagainya. Penggunaan mikrokontroler sangatlah luas, seperti dalam dunia dekorasi atau hiasan bisa dimanfaatkan dalam pembuatan running text. Alat ini biasanya dimanfaatkan sebagai penunjang rambu-rambu lalu lintas, papan informasi di perkantoran, jalan, toko, pusat perbelanjaan, stasiun kereta api dan sebagainya. Sedangkan dalam dunia industri, teknologi mikrokontroler biasanya dimanfaatkan sebagai sensor temperatur atau suhu, lengan robot, penghitung di mesin konveyor, dan masih banyak lagi aplikasinya. Nah, kalau dalam bidang rumah tangga bisa dimanfaatkan dalam pembuatan jam digital dan sebagainya. Jadi dengan memahami pengertian mikrokontroler, kelebihan mikrokontroler dan fungsinya maka sangat banyak produk bermanfaat yang bisa diciptakan. Penilaian Sebagai Pemandu: Pentingnya Evaluasi dalam Proses Pembelajaran; Menerapkan "Filosofi Teras" dalam Kehidupan Sehari-hari di Era Kontemporer; Hari Guru Nasional 2023: Merdeka dalam Pembelajaran; Memahami Esensi dan Peran Desain dalam Kehidupan Sehari-hari; Pemanfaatan Animasi 2D dalam Pendidikan: Meningkatkan Proses Pembelajaran Anak Balita
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Penerapan teknologi di masyarakat akan memberikan banyak keuntungan. Mikrokontroller merupakan sebuah sistem komputer fungsional dalam sebuah chip. Di dalamnya terkandung sebuah inti prosesor, memori sejumlah kecil RAM, memori program, atau keduanya, dan perlengkapan input output. Sederhananya, cara kerja mikrokontroler sebenarnya hanya membaca dan menulis data. Sekedar contoh, bayangkan diri Anda saat mulai belajar membaca dan menulis, ketika Anda sudah bisa melakukan hal itu Anda mulai bisa membaca tulisan apapun baik itu tulisan buku, cerpen, artikel dan sebagainya, dan Andapun mulai bisamenulis hal-hal sebaliknya. Begitu pula jika Anda sudah mahir membaca dan menulis data pada mikrokontroler maka Anda dapat membuat program untuk membuat suatu sistem pengaturan menggunakan mikrokontroler sesuai dengan keinginan Anda. Mikrokontroler merupakan komputer didalam chip yang digunakan untuk mengontrol peralatan elektronik, yang menekankan efisiensi dan efektifitas biaya. Secara harfiahnya bisa disebut "pengendali kecil" dimana sebuah sistem elektronik yang sebelumnya banyak memerlukan komponen-komponen pendukung seperti IC TTL dan CMOS dapat direduksi/diperkecil dan akhirnya terpusat serta dikendalikan oleh mikrokontroler ini. Dengan penggunaan mikrokontroler ini maka Sistem elektronik akan menjadi lebih ringkasRancang bangun sistem elektronik akan lebih cepat karena sebagian besar dari sistem adalah perangkat lunak yang mudah dimodifikasiPencarian gangguan lebih mudah ditelusuri karena sistemnya yang kompakTeknologi mikrokontroller dapat diterapkan diberbagai bidang, baik di industri masupun di masyarakat. Dengan menerapkan teknologi Mikrokontroller di masyarakat akan memberikan banyak keuntungan, contohnya 1. Alat penyiram tanaman otomatis2. Pemberi pakan ikan otomatis3. Deteksi kebakaran menggunakan sensor suhu dan mikrokontroller4. Pendeteksi kebocoran gas 5. Sistem keamanan mobil6. Pintu Air Otomatis7. Pengendali lampu rumah dengan mikrokontroller melalui SMS 1 2 Lihat Nature Selengkapnya
\n\n \n \npenerapan mikrokontroler dalam kehidupan sehari hari
Penerapan Sistem Koloid dalam Kehidupan Sehari-hari. Rizki Amalia Arifiani. Koloid adalah suatu system campuran yang berada diantara larutan dan campuran kasar (suspensi). Koloid adalah salah satu jenis campuran homogen yang memiliki sifat-sifat berbeda dengan larutan yang selama ini Anda ketahui.
- Mikrokontroler adalah single chip komputer yang memiliki kemampuan untuk diprogram dan digunakan untuk tugas-tugas yang berorientasi kendali atau control. Dilansir dari buku Mikrokontroler dan Aplikasinya 2017 oleh Achmad Fiqhi Ibadillah, mikrokontroler memungkinkan terciptanya sebuah perangkat pintar yang dapat menjalankan suatu perintah tertentu seperti membaca, operasi matematika, mengubah nilai register dan lainnya tergantung bagaimana pengguna ingin memprogramnya. Sebagian besar mikrokontroler diprogram dengan menggunakan bahasa pemrograman C. Proses rangkaian mikrokontroler terbilang mudah karena tersedia port-port yang dibutuhkan. Selain itu rangkaian mikrokontroler dapat beroperasi dengan menggunaan komponen-komponen dasar, seperti resistor, kapasitor, kristal, dan lainnya. Baca juga Alat Perangkap Hama Berbasis Mikrokontroler Ciptaan Siswa SMA Negeri 1 Purbalingga Raih Juara Pertama LKTI Nasional Chip mikrokontroler ini menyediakan berbagai fitur yang memudahkan pengguna. Di antaranya terdapat internal RAM untuk menyimpan data variabel dan register, internal ROM untuk menyimpan program yang tidak dapat diubah, serta terdapat I/O port sebagai masukan atau kelebihan yang dimiliki mikrokontroler sebagai berikut Bentuknya mikro Kemampuan komputasi cepat Penggunaan komponen sedikit Mudah diprogram Mudah dihubungkan dengan komponen lain Tidak banyak biaya produksi Daya yang digunakan sedikit Perlu diingat bahwa terdapat banyak jenis mikrokontroler yang dikeluarkan oleh berbagai perusahaan dengan fitur dan keunggulan yang berbeda beda seperti mikrokontroler ATMEL dari Intel Corp, mikrokontroler Maxim dari Maxim Corp dan mikrokontroler PIC dari Microchip. Baca juga Bahasa Pemrograman Pengertian, Fungsi, Tingkat, dan Macamnya Tentunya pengguna atau pelaku industri harus pintar memilih mikrokontroler yang memiliki fitur memadai sesuai kebutuhan perangkat yang akan dihasilkan. Contoh penerapan mikrokontroler pada kehidupan sehari-hari antara lain running led, lampu otomatis, alat pencuci tangan otomatis dan lainnya. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. . 368 422 324 214 417 277 399 383

penerapan mikrokontroler dalam kehidupan sehari hari